Kebiijakan dan Kebijaksanaan
Perbedaan Kebijakan dan Kebijaksanaan
Kebijaksanaan (wisdom) berarti
“kearifan” adalah pengejawantahan aturan yang sudah ditetapkan sesuai
situasi dan kondisi setempat oleh pejabat yang berwenang (Inu Kencana
Syafiie). Sedangkan kebijakan (policy)
adalah serangkaian tindakan yang mempunyai tujuan tertentu yang
diikuti dan dilaksanakan oleh seseorang atau sekelompok pelaku guna
memecahkan masalah tertentu (Solichin Abdul Wahab)
Kebijakan VS Kebijaksanaan
Tidak ada perbedaan kebijaksanaan dan kebijakan. Sepanjang keduanya diartikan sebagai keputusan pemerintah.
Pengertian publik : Publik :Negara, pemerintah, masyarakat, umum
Dimensi Subyek : Pemerintah. Dimensi obyek atau lingkungan : Masyarakat atau umum. Amara Raksasataya: Kebijakan Adalah Suatu Taktik dan Strategi Yang Diarahkan Untuk Mencap SuatuTujuan.
Karena Itu Kebijakan Memuat 3 Elemen Yaitu:
- Identifikasi dari tujuan yang ingin dicapai
- Taktik atau strategi dari berbagai langkah utk mencapai tujuan yang diinginkan
- Menyediakan berbagai input utk memungkinkan pelaksanaan secara nyata dari taktik atau strategi.
Pengertian Kebijakan Publik Menurut Para Ahli
- Kebijakan publik adalah serangkaian tindakan yang mempunyai tujuan tertentu yang diikuti dan dilaksanakan oleh seorang pelaku atau sekelompok pelaku guna memcahkan suatu masalah tertentu. Dimana kebijakan itu dikembangkan oleh badan-badan2 dan pejabat-pejabat pemerintah (James E. Anderson)
- Kebijakan publik merupakan penglokasian nilai-nilai kepada masyarakat yang dilakukan oleh pemerintah (David Easton dan Harrold Laswel & Abraham Kaplan)
- Kebijkan publik tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai dan praktik-praktik sosial yang ada dalam masyrakat
Definisi Kebijakan Publik
Kebijakan publik adalah apapun pilihan pemerintah untuk melakukan atau tidak melakukannya (Thomas Dye,1992) (public policy is whatever governments choose to do or not to do).
Definisi kebijakan publik tersebut mengandung makna bahwa kebijakan
publik tersebut dibuat oleh badan pemerintah, bukan organisasi swasta.
Juga artinya kebijakan publik menyangkut pilihan yang harus dilakukan
atau tidak dilakukan oleh badan pemerintah.
Dalam membuat kebijakan publik dapat dilihat dari 2 rana yaitu ranah politis dan rasional.
Menurut W. N. Dunn,
Kebijakan Publik adalah suatu rangkaian plihan-pilihan yang saling
berhubungan yang dibuat oleh lembaga atau pejabat pemerintah pada
bidang-bidang yang menyangkut tugas pemerintahan, seperti kesehatan,
pendidikan, kesejahteraan masyarakat, perkotaan dan lain-lain. Sedangkan
menurut Islamy kebijakan publik adalah serangkaian tindakan yang
ditetapkan dan dilaksanakan atau tidak dilaksanakan oleh pemerintah yang
mempunyai tujuan tertentu demi kepentingan seluruh masyarakat.
Nugroho berkesimpulan bahwa dari berbagai definisi kebijkan publik, maka dapat diberi pemaknaan kebijakan publik, yaitu;
- Kebijakan publik adalah kebijakan yang dibuat oleh administrator publik.
- Kebijakan publik adalah kebijakan yang mengatur kehidupan bersama atau kehidupan publik, bukan kehidupan orang-orang atau golongan.
- Dikatakan kebijkan publik, jika manfaat yang diperoleh masyarakat yang bukan pengguna langsung dari produk yang dihasilkan jauh lebih banyak atau lebih besar dari pengguna langsungnya. Konsep ini disebut juga konsep externality atau eksternalitas.
Kebijakan Publik dan Kepentingan Publik
Menurut konsep demokrasi modern:
kebijakan publik tidaklah hanya berisi cetusan pikiran atau pendapat
para pejabat yang mewakili rakyat, Tetapi opini publik (public opinion)
juga mempunyai porsi yang sama besarnya untuk diisikan dan tercermin
dalam kebijaksanaan-kebijaksanaan negara. Karena itu setiap
kebiajaksanaan negara harus selalu berorientasi pada kepentingan publik
(public interest). Administrator publik bekerja Untuk kepetingan seluruh
anggota masyarakat/publik. Mereka mengabdi pada kepentingan publik atau
sebagai abdi masyarakat. Tugas administrator publik bukan membuat
kebijaksanaan negara “atas nama kepentingan publik” tetapi benar2
bertujuan utk mengatasi masalah dan memenuhi keinginan dan tuntutan
seluruh anggota masyarakat.
Ruang Lingkup Kebijakan Publik
Menurut Nugroho, ruang lingkup kebijakan
publik sangat luas karena mencakup berbagai sektor atau bidang
pembangunan. Seperti: kebijakan publik di bidang pendidikan, kesehatan,
pertanian, transportasi, pertahanan, dan sebagainya. Apabila dilihat
dari segi hirarkinya, maka kebijakan publik bersifat nasional, regional
dan lokal, seperti: undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan
pemerintah provinsi, peraturan pemerintah kabupaaten/kota, keputusan
presiden/menteri, keputusan bupati/kota (Dalam Nugroho, 2005)
Prinsip Administrator Publik
Adminsitrator publik sebagai abdi
masayrakat yang selalu dapat memperhatikan kepentingan publik, maka
administrator publik perlu memiliki 3 S yakni Semangat Kepublikan (semangat kerakyatan), Semangat sensifitas publik dan Semangat responsibilitas administratif dan politis hrs melekat pada diri administrator publik, shg dapat menjalankan peran profesionalnya dengan baik.
Ada Tiga Macam Perbedaan Administrator Publik
- Administrator publik sebagai “birokrat”. pelaksana kebijakan publik yang telah dirumuskan oleh superior politiknya (pembuat kebijakan)
- Administrator publik sebagai “pemain politik”: terlibat dalam perumusan kebijakan publik, dengan berupaya memuaskan dan mempertahankan kepentingan public atas dasar nilai kamnusiaan
- Administrator publik sebagai “professional”: berperan dalam perumusan dan pelaksanaan kebijakan, karena memiliki kemampuan teknis (spesialis) dalam menjalankan tugas-tugsnya dan selalu berorientasi pada pemberian pelayanan yang baik kepada msayarakat.
4 (Empat) Implikasi Kebijakan
- Kebijakan publik itu dalam bentuk perdananya berupa penetapan tindakan-tindakan pemerintah;
- Kebijakan publik itu tidak cukup hanya dinyatakan tetapi dilaksanakan dalam bentuknya yang nyata;
- Kebijakan publik, baik untuk melakukan sesuatu atau tidak melakukan sesuatu itu mempnyai dan dilandasi dengan maksud dan tujuan tertentu
- Kebijakan publik itu harus senantiasa ditujukan bagi kepentingan seluruh anggota masyarakat.
12 Ciri Kebijakan Publik (Yehezkel Dror)
- Sangat kompleks
- Prosesnya bersifat dinamis
- Komponen2 beraneka ragam
- Peran masing2 sub struktur berbeda-beda
- Memutuskan
- Sebagai pedoman umum
- Untuk mengambil tindakan
- Diarahkan pada masa depan
- Terutama idlakukan oleh lembaga2 pemerintah
- Secara formal dimaksudkan Untuk mencapai suatu tujuan
- Apa yang tercermin dalam kepentingan umum
- Dilakukan dengan cara yang sebaik mungkin
Sumber : http://www.masbied.com/2011/08/15/definisi-kebijakan-publik/
Komentar
Posting Komentar
Tolong Komentar Tentang Hal Yang Positif.... Sebelumnya Maaf Jika Komentar Anda Tidak Saya Balas, Karena Ini Hanya Blog Pribadi Saya yang Saya Kelola Sendiri dan Saya Juga Tidak 24 Jam Online...
Terima Kasih...